Pantura24.com, Kota Pekalongan – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Pekalongan mendukung terselenggaranya Muktamar Sufi Internasional yang akan berlangsung 29-31 Agustus 2023 di Kota Pekalongan.
“Kami menyambut postif Muktamar Sufi Internasional atau Multaqo Sufi Al-Alami berlangsung di Kota Pekalongan,” ujar Ketua DPD PKS Bidang Pimpinan Daerah, Much Muchlis Ariston, Minggu (27/8/2023).
Ia menyebut sebagai tuan rumah tentu Kota Pekalongan akan banyak menerima hal yang baik dan postif dari terselenggaranya kegiatan muktamar karena banyak dihadiri ulama besar dar berbagai negara.
Sebagai Ketua DPD PKS Bidang Pimpinan Daerah di wilayah Kabupaten Batang, Kota dan Kabupaten Pekalongan serta Pemalang, dirinya banyak berharap pembahasan di muktamar akan menyentuh berbagai aspek di antaranya ekonomi, sosial dan pendidikan.
“Semoga muktamar berlangsung dengan lancar dan menghasilkan keputusan – keputusan yang menguntungkan masyarakat,” kata Ariston.
Politikus PKS yang maju menjadi bacaleg DPRD Provinsi Jateng tersebut mengatakan semangat Muktamar Sufi Internasional sejalan dengan program partai yang tidak hanya mengurusi tentang agama saja.
Hal-hal yang menjadi kebutuhan umat seperti sosial, pendidikan dan ekonomi juga merupakan hal yang diaktualisasikan oleh PKS ke masyarakat secara langsung.
“Nah apalagi ada kegiatan event besar nasional seperti Muktamar Sufi Internasional tentunya kami sangat mendukung karena sangat positif bagi umat,” jelas Ariston.
Seperti diketahui Kota Pekalongan menjadi tuan rumah Muktamar Sufi Internasional yang akan dihadiri para ulama dari 68 negara dan 1000 ulama nasional.
Direncanakan Muktamar Sufi Internasional 2023 akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo dan ditutup oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Adapun rangkaian acara diawali pada 28 Agustus 2023 berupa kirab dan parade alutsista di kawasan Stadion Hoegeng dan berlanjut pada malam harinya Silaturahim Mursyid Thariqah di Gedung Kanzus Sholawat.
Esok harinya 29 Agustus 2023 dilakukan pembukaan muktamar yang akan berlangsung di Sahid Convention Center oleh Presiden Joko Widodo.
Dua hari kegiatan berikutnya yakni 30-31 Agustus 2023 berlangsung sidang berbagai komisi di tiga lokasi dengan peserta ulama dalam negeri dan mancanegara.
Di akhir Muktamar Sufi Internasional 2023 rencananya akan ditutup oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Muktamar serupa juga pernah diselenggarakan di Kota Pekalongan pada 8-10 April 2019. (*)
