PANTURA24.COM, SURAKARTA – Tim dokter RSUD Dr Moewardi Surakarta berhasil melakukan pemasangan Montgomery T-Tube (MTT) pada dua pasien dengan stenosis laringotrakeal atau penyempitan saluran udara bagian atas. Tindakan tersebut dilakukan dengan metode Cold & Coblation Excision melalui pendekatan Direct Laryngoscopy.
Direktur RSUD Dr Moewardi, Zulfachmi Wahab, mengatakan kedua pasien, masing-masing seorang laki-laki berusia 60 tahun dan remaja berusia 16 tahun, mengalami stenosis laringotrakeal derajat 3–4. Kondisi itu menyebabkan keduanya sulit bernapas meski telah menggunakan kanul trakeostomi dan tidak dapat bersuara selama pemakaian alat tersebut.
“Kondisi ini tergolong kompleks dan jarang terjadi, terutama pada pasien dengan riwayat operasi berulang serta penyakit penyerta,” ujar Zulfachmi, Rabu (15/10/2025).
Ia menjelaskan, teknik Cold & Coblation Excision memiliki dua keunggulan utama, yakni mampu mengangkat jaringan penyempitan dengan perdarahan minimal dan menekan risiko granulasi ulang melalui pemberian obat Mytomicin.
Pascaoperasi, kondisi kedua pasien dilaporkan stabil tanpa perdarahan dan sesak napas. Fungsi pernapasan melalui hid
