Selalu Bayar Lebih Awal, Wanita Karier Pekalongan Tetap Dikejar Tagihan Ada Apa dengan Sistem Pembiayaan Ini?

Selalu Bayar Lebih Awal, Wanita Karier Pekalongan Tetap Dikejar Tagihan Ada Apa dengan Sistem Pembiayaan Ini?
Foto ilustrasi seorang wanita dikejar pembiyaan,Selasa (12/08/25).

PANTURA24.COM, KOTA PEKALONGAN – ND seorang wanita karier cantik berusia 37 tahun asal Kota Pekalongan, mengaku menjadi korban kesalahan fatal sebuah perusahaan pembiayaan. Meski tercatat sebagai nasabah disiplin yang selalu membayar angsuran lebih awal dari jatuh tempo, ia tetap dikejar tagihan layaknya penunggak.

“Kalau jatuh tempo tanggal 10, saya bayar tanggal 1 atau 3 dan ini sudah jalan ke 16. Saya ini tidak pernah telat. Harusnya saya dapat penghargaan sebagai nasabah teladan, bukan malah dipermalukan,” tegas ND.

Bacaan Lainnya

Bukan sekali, tapi dua kali kesalahan serupa terjadi. Pertama, pembayaran angsuran ND salah masuk ke akun nasabah lain. Kedua, meski ia sudah bayar tepat waktu, sistem tetap mencatat tunggakan. Ironisnya, penagihan dilakukan tanpa prosedur resmi.

“Petugas datang bawa surat penagihan polos, tanpa amplop, lalu cuma dititipkan. Ini jelas merusak nama baik saya di mata tetangga,” ujarnya kesal.

Kasus ini membuka pertanyaan besar: apakah sistem pembiayaan benar-benar akurat atau justru berpotensi merugikan nasabah yang taat? ND merasa berada di posisi serba salah.

“Telat bayar, motor ditarik. Tepat waktu bayar, tetap ditagih. Maunya apa pembiayaan ini?” katanya geram.

Fenomena seperti ini patut menjadi perhatian Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pihak berwenang, agar nasabah tidak terus menjadi korban kesalahan sistem yang merugikan secara finansial maupun reputasi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *