PANTURA24.COM,KOTA PEKALONGAN – Maraknya keberadaan minimarket modern di Kota Pekalongan memicu keluhan dari warga. Mereka menilai kehadiran toko-toko tersebut merugikan pedagang kecil atau usaha kelontong tradisional,Minggu (10/08/25).
Nu (43), warga Pekalongan Utara, mengatakan banyak minimarket modern berdiri dekat dengan pasar dan toko kelontong. Menurutnya, kondisi ini diduga tidak sesuai dengan aturan jarak pendirian dan berpotensi mematikan usaha kecil.
“Harus sesuai aturan jarak dan penetapan pasar. Ada beberapa minimarket modern yang diduga merugikan masyarakat kecil,” ujarnya.
Secara terpisah, S (40), warga Poncol, Pekalongan Timur, juga menyoroti pesatnya perkembangan minimarket modern di wilayahnya. Ia menilai, fenomena ini sangat berdampak pada pelaku usaha mikro dan menengah ke bawah.
“Diduga pedagang kelontong merugi. Kami berharap pemerintah kota, khususnya dinas terkait, bisa memilah atau bahkan menyetop minimarket modern yang terus bermunculan. Tujuannya supaya pelaku usaha kecil bisa berkembang di wilayah masing-masing. Jangan terlalu mempermudah izin,” tegasnya