PANTURA24.COM, KOTA PEKALONGAN – Pemerintah Kota Pekalongan menandatangani Pernyataan Minat Kerja Sama dengan Elenergy Capital Sdn. Bhd. Malaysia untuk pengembangan fasilitas pengolahan sampah menjadi energi atau waste to energy (WtE). Penandatanganan berlangsung di Hotel Howard Johnson, Kamis (16/10/2025).
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam mengatasi persoalan pengelolaan sampah sekaligus mendukung transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan.
“Alhamdulillah, investor dari Malaysia dan China sudah datang langsung ke sini. Mereka serius berinvestasi. Sekarang tinggal komitmen kita bersama empat daerah untuk menentukan lahan yang tepat dan menindaklanjuti kerja sama ini,” ujarnya.
Proyek WtE tersebut akan melibatkan Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Batang, dan Kabupaten Pemalang yang bersinergi dalam penyediaan lahan dan pengelolaan fasilitas.
Menurut Afzan, isu sampah kini menjadi persoalan mendesak, terutama di wilayah perkotaan dengan keterbatasan lahan. “Kalau di kabupaten mungkin masih luas, tapi di kota sudah terasa sekali dampaknya. Dengan teknologi waste to energy ini, mudah-mudahan masalah sampah bisa teratasi sekaligus menghasilkan energi yang bermanfaat,” kata dia.
Rencananya, lokasi pembangunan fasilitas WtE akan ditempatkan di Kabupaten Batang atau Kabupaten Pekalongan, dengan kebutuhan lahan sekitar 10 hektar. Proyek ini diharapkan menjadi model kerja sama lintas daerah dalam mengelola sampah secara modern, efisien, dan ramah lingkungan.
