Gubernur Jateng Tinjau Preservasi Jalan Wiradesa–Kajen

Gubernur Jateng Tinjau Preservasi Jalan Wiradesa–Kajen
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau langsung progres preservasi ruas Jalan Wiradesa–Kajen sepanjang 5,475 kilometer di Kabupaten Pekalongan, Kamis (2/10/2025).

PANTURA24.COM, PEKALONGAN – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau langsung progres preservasi ruas Jalan Wiradesa–Kajen sepanjang 5,475 kilometer di Kabupaten Pekalongan, Kamis (2/10/2025).

Proyek senilai Rp33,348 miliar itu dikerjakan sejak 17 Juli 2025 dengan masa pengerjaan 160 hari. Hingga periode 22–28 September 2025, progres fisik telah mencapai 45,277 persen. Pekerjaan meliputi galian, perkerasan beton semen, lapis pondasi beton kurus, pelebaran dengan lapis pondasi agregat kelas A, hingga pengerjaan bahu jalan beton.

Bacaan Lainnya

Luthfi menilai ruas jalan tersebut strategis karena menjadi akses utama dari jalur Pantura menuju pusat Kabupaten Pekalongan. Jalan ini juga terkoneksi dengan Tol Trans Jawa Exit Bojong serta menghubungkan daerah Pantura dengan Jawa Tengah bagian selatan.

“Pembangunan jalan tidak hanya mendukung pergerakan ekonomi, tetapi juga penting untuk ketahanan pangan. Ruas Wiradesa ini strategis karena dekat dengan kampus, mahasiswa, dan wirausaha,” kata Luthfi.

Ia menegaskan pembangunan infrastruktur jalan di Jawa Tengah dilakukan secara bertahap dan konsisten. “Saat ini kondisi jalan provinsi sudah 94 persen mantap. Sisanya enam persen menjadi tantangan yang segera kita tangani,” ujarnya.

Warga Wiradesa, Darkomah, menyambut baik proyek tersebut. “Dulu jalannya banyak lubang, semoga sekarang lebih baik,” katanya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Cipta Karya Jateng, Hanung Triyono, menambahkan, pekerjaan dilakukan dengan metode perkerasan beton dan pengaspalan. “Targetnya akhir Desember 2025 jalan sudah mantap, dan selesai pada pertengahan Desember atau awal Januari 2026,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *