PANTURA24.COM, KOTA PEKALONGAN – Suasana pelantikan pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Pekalongan, Senin malam (22/9/2025), terasa berbeda. Tidak seperti biasanya yang digelar di Ruang Jlamprang Setda, kali ini prosesi dilangsungkan di halaman Setda yang masih dipenuhi puing-puing pascainsiden anarkis 30 Agustus lalu.
Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid atau Aaf, menyebut pemilihan lokasi sarat makna simbolis.“Pelantikan ini berbeda. Kita laksanakan di depan puing-puing ini agar menjadi pengingat bahwa ASN harus lebih bekerja keras, tidak ada waktu bersantai, karena tantangan ke depan semakin berat,” ujarnya.
Sebanyak 56 pejabat dilantik, terdiri atas 12 Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, 9 administrator, 13 pengawas, 1 kepala puskesmas, 21 pejabat fungsional PPPK, serta 5 pejabat yang menerima SK Plt kepala dinas.
Aaf menekankan pejabat baru segera beradaptasi agar roda pemerintahan berjalan optimal. Ia juga memastikan pengisian sembilan jabatan kepala dinas yang masih kosong akan dilakukan melalui mekanisme lelang jabatan.“Jabatan bukan sekadar posisi struktural, tetapi amanah untuk melayani masyarakat. Puing-puing ini harus jadi pengingat bahwa tantangan bisa dihadapi dengan tekad dan kerja keras,” kata Aaf.